apakah anda seorang rock'r???

Minggu, 06 Juni 2010

artikel backup dan recorvery

Artikel:Backup filesystem dengan histori menggunakan rsync
[draft artikel infolinux]
Di artikel lain (lihat: Menggunakan Rsync) telah diperkenalkan rsync, sebuah tool populer untuk melakukan transfer dan sinkronisasi file baik lokal maupun jaringan. Artikel ini berisi sebuah contoh aplikasi penggunaan rsync untuk melakukan backup harian filesystem dengan histori.
Pengertian histori backup
Apa maksudnya backup dengan histori? Artinya, backup yang telah dilakukan pada periode sebelumnya (mis: kemarin, 2 hari lalu, seminggu lalu, dst) tidak dihapus melainkan tetap disimpan. Umumnya, standar di dunia IT dalam backup korporat adalah menyimpan backup data terbaru, 7 histori backup harian, 4 histori backup mingguan, dan beberapa histori backup bulanan (mis: 12). Sehingga periode histori total adalah 12 bulan.
Backup dengan histori lebih berguna karena dapat membantu menyelamatkan data yang rusak atau terhapus tapi tidak segera diketahui. Misalnya Anda secara tak sadar menghapus sebuah direktori yang dirasa tidak dibutuhkan lagi karena proyek sudah selesai. Ternyata sebulan kemudian, proyek diteruskan. Jika Anda tidak menyimpan histori backup, maka setelah Anda menghapus direktori tersebut, pada run backup harian berikutnya data backup terbaru pun tidak akan lagi berisi data direktori tersebut, karena backup terbaru mengikuti perkembangan data terbaru.
Atau, katakanlah Anda menggunakan atau mengembangkan program versi baru. Ternyata setelah beberapa saat baru diketahui bahwa program ini mengandung bug dan sedikit demi sedikit merusak atau menghapus sebagian kecil data. Agar yakin tidak kehilangan data berharga, Anda ingin membandingkan data yang ada sekarang dengan kondisi 6 bulan yang lalu.
Atau, Anda ingin kembali pada kondisi konfigurasi seminggu yang lalu sebelum Anda melakukan instal ulang OS. Jika Anda melakukan backup dengan histori pada direktori /etc, hal ini mudah saja dilakukan. Tinggal mengambil data histori backup yang sesuai.
RECORVERY

Recovery Console adalah utility berbasis text ( tampilannya mirip DOS ) yang dapat kita gunakan untuk melakukan troubleshooting (mengakses semua partisi yang terdapat pada hardisk) saat computer tidak bisa booting secara normal.

Secara umum kita bisa menggunakan Recovery Console ini untuk melakukan hal-hal sbb:
• Melakukan copy file antar hardisk
• Mengkontrol service yang diload saat computer startup
• Add, remove dan format partition pada hardisk
• Repair MBR / boot sector pada hardisk
• Restore registry
Untuk menggunakan Recovey Console ini langkah-langkahnya adalah sbb:
• Pertama-tama kita siapkan CD instalsi Windows XP,
• Set computer /BIOS agar melakukan boot dari CD
• Tekan R saat ada perintah Press R for Repair
• Masukan angka yang menunjukkan tempat Instalasi windows XP, misalnya 1
• Masukan password administrator
• Pada tahap ini kita dapat mulai melakukan troubleshooting pada computer.


Agar kita dapat mengakses Recovery Console ini dari Menu Start Up, terlebih dahulu kita harus menginstall Recovery Console ini dengan cara ketik : winnt32 /cmdcons

Tidak ada komentar:

Posting Komentar